Monday, February 28, 2011

Yoyo "PADI" positif gunakan Shabu-Shabu


Tertangkapnya drummer band Padi, Suhendro Prasetyo alias Yoyo oleh petugas Badan Narkotika Nasional (BNN) pada kemarin dini hari, tampaknya cukup menjadi tamparan keras buat keluarga. Untuk itu, keluarga Yoyo berkeinginan membawa Yoyo ke tempat rehabilitasi pecandu narkoba. Hal itu disampaikan paman Yoyo, Sugiarto saat ditemui di Kantor BNN, Jakarta Timur, Senin (28/2)

Drumer band Padi, Suhendro Prasetyo alias Yoyo, telah dipastikan positif sebagai pengguna narkotika jenis shabu-shabu setelah menjalani tes urine.

Demikian disampaikan kuasa hukumnya, Noni T Purwaningsih, saat ditemui di kantor Badan Narkotika Nasional (BNN), Jakarta Selatan, Senin (28/2) sore.

"Sudah positif dia," ujarnya singkat.

Noni menjelaskan, saat ini Yoyo sudah ditetapkan sebagai tersangka sejak Ahad (27/2) malam. Noni juga mengaku, saat ini Yoyo hanya ditetapkan sebagai pemakai.

Sementara Noni menambahkan, seberat 0,4 gram (bruto) shabu-ahabu telah disita pihak BNN sebagai barang bukti. "Kalau barangnya sendiri cuma 0,2 gram karena untuk plastiknya beratnya 0,2 gram," tandasnya.

Namun pihak keluarga tampaknya belum dapat memastikan niat tersebut akan terwujud. Ini mengingat kasus tersebut sedang dalam penanganan pihak BNN. "Kita serahkan ke penyidik saja," tukasnya.

Meski mengaku prihatin, Sugiarto membantah isu yang menyebut pihak keluarga merasa kaget. Sugiarto sekaligus membantah adanya kabar yang mengatakan orangtua Yoyo sakit akibat penangkapan tersebut. "Sehat semua. Komunikasi sama, ya telepon-teleponan biasa," ujar Sugiarto, membantah.

Sugiarto juga mengaku, saat ini Yoyo dalam kondisi cukup baik. Pihak keluarga berharap, Yoyo dapat kembali dengan baik seperti semula. "Kondisinya sehat, dia kooperatif. Kami berharap supaya kembali seperti yang dulu," tukasnya.

0 comments:

Post a Comment