Monday, October 4, 2010

Tips membeli komputer

Cara Memilih (Membeli) Komputer yang baik


Alhamdulillah sejak empat tahun lalu saya sering jual beli komputer, ada beberapa hal yang ingin saya bagi akan bagaimana cara memilih komputer yang baik.
Cara membeli komputer.
Pertama tentukan kegunaan komputer itu untuk apa ?
Banyak orang yang terjebak dalam cara memilih komputer, biasanya orang berpikir kalo semakin cepat komputer itu semakin baik, apa selalu begitu ? Jawabannya tidak.
PILIHLAH KOMPUTER SESUAI DENGAN KEGUNAANNYA
Oke sebagai contoh.
Kalo kamu mau beli komputer untuk ngetik, dengarin lagu, dengarin film aja tipe komputer apa yang akan kamu beli?
Kalau hanya untuk itu saja saya sarankan
TIPE KOMPUTER NGETIK DAN DENGARIN MULTIMEDIA
Processor : PIII 500 MHZ
Memory : 256 MB
Harddisk : 20 GB
DVD-ROM
MOnitor : 15 ” (ga perlu flat2an, ga ngaruh)
Harga kalo second : Rp 1. 400.000
Apakah ini cukup ?? Hmmm ini jauh dari cukup.
Kenapa ??? Untuk mengetahui apa ini cukup atau ga kita harus tau dasarnya dulu.
Analogi
Komputer itu ibarat Perusahaan Laundry.
Processor : Puteran Mesin Cuci yang memproses(membersihkan baju)
Cache : Ruang di dalam Mesin Cuci yang bisa memuat baju untuk sekali proses.
Harddisk : Sebuah ruangan yang memuat semua baju
Memory : Sebuah kotak untuk menaruh baju2 yang sebentar lagi akan dimasukkan dalam mesin cuci.
Nah sekarang kita lihat kenyataan dilapangan:
1. Processor : Berapa sih yang dibutuhkan untuk menjalankan program Windows word.
CAra : Buka Task Manager (Ctrl + ALt + del) lalu cari Processes, lalu buka Windows Word.
Hasil : Untuk membuka Windows Word, CPU di Processes menunjukan angka 20, itu artiya 20% dari total processor kita, saya memakai P3 500 MHz artinya hanya mengunakan 100 MHz.
Kalo misalkan angka di processes menunjukan lebih besar dari 70 % dan berlangsung lama itu baru artinya kita harus beli komputer yang lebih tinggi processornya.
2. Memory
Caranya sama kayak buat processor, lalu coba buka Windows Word.
Setelah melihat di Task Manager > Processes >Mem Usage maka saya melihat angka yang sangat kecil yaitu 6000 K atau 6 MB yang terpakai dari sekitar 256 MB yang tersedia. Masih jauh dari yang namanya lambat
3. Cache
Ini biasanya yang menentukan cepat atau tidaknya proses selain program yaitu systemnya.
Cek : Task Manager>Performance lalu cari System Cach, kalo system Cache lebih dari 100 MB itu sudah sangat bagus
4. Harddisk
Buat apa harddisk banyak2 kalo kebutuhannya dikit
Dokumen : File Word beragam tapi kalo dijumlah paling2 1 GB
Musik : 1 lagu rata2 4 MB kalo 1000 lagu = 4 GB
Filmu : Ini baru yang makan tempat, rata2 film 800 MB kalo mau dimasukin ke hardisk masukin dikit aja, lagian kan lebih enak kalo taro di cd atau dvd aja
Program : Program rata2 ukurannya kecil, yang gede2 paling seperti Office = 600 MB, Photoshop sekitar 300 MB, Corel Draw sekitar 600 MB, dsbnya
File System : File Buat windowsnya, sisakan sekitar 5 GB
Game sederhana : Game dari flash dan game kecil lainnya, 200 Game paling 1 GB
Kalo ditotal2 20 GB cukuplah.
MENGENAI KUALITAS BARANG SECOND
Yang paling penting dari melihat kualitas barang second adalah saat pertamanya, dia bisa jalan atau ga.
Biasanya barang second dikasi garansi 1 minggu, nah selama satu minggu itu komputer second itu kamu nyalain terus aja, kalo rusak ganti
Sebenarnya kualitas rata2 barang second dibanding barang baru sama baiknya asal pas awal barang itu ga bermasalah. Malah terkadang barang second bisa lebih kuat karena sudah “berpengalaman” dan terbukti masih berjalan selama sekian tahun.
Beda barang second sama baru hanya satu : Garansi satu tahun barang baru. Lewat satu tahun barang baru sama aja barang second.

Tips
Komputer, baik itu berupa Personal Computer (PC) atau Note Book(Laptop), sudah menjadi salah satu kebutuhan bagi sebagian masyarakat Indonesia.
Beragam keperluan orang terhadap perangkat komputer ini, mulai dari penggunaan untuk keperluan pendidikan, keperluan kantor, keperluan usaha, keperluan hiburan, dan sebagainya.
Untuk memenuhi kebutuhan akan perangkat komputer, maka sebagian orang tidak segan-segan untuk mengeluarkan uangnya dikarenakan anggaran yang disediakan untuk kebutuhannya tersebut sudah mencukupi bahkan mungkin lebih. Tapi bagi sebagian orang lagi, untuk memenuhi kebutuhannya akan perangkat komputer, tidak jarang untuk berpikir berkali-kali dikarenakan keadaan keuangannya, walaupun terkadang karena kebutuhan sudah mendesak, anggaran belum mencukupi pun masih tetap memaksakan diri untuk memiliki perangkat komputer tersebut dengan cara mencicil dan sebagainya.
Terlepas bagaimana cara orang memenuhi kebutuhan tersebut di atas, alangkah baiknya bila sebelum pergi ke tempat-tempat penjualan perangkat komputer dan sebelum memutuskan untuk melakukan transaksi, maka pertimbangan-pertimbangan di bawah ini perlu diperhatikan:
  1. Apakah Anda benar-benar memerlukan komputer?
  2. Dipakai untuk keperluan apa saja setelah nanti Anda mempunyai komputer?
  3. Apakah spesifikasi komputer yang cocok dan mencukupi untuk pemakaian tersebut?
Bila jawaban Anda pada nomor 1 “ya”, dan Anda sudah sangat membutuhkan, maka pada pertanyaan nomor 2 Anda harus benar-benar mengetahui kebutuhan pemakaian akan komputer tersebut. Apakah hanya untuk mengetik saja, mendesain grafis, keperluan perancangan gambar teknik, untuk keperluan game, keperluan transfer photo atau video, dan sebagainya.
Bila pada pertanyaan nomor 2 Anda telah memperoleh jawaban juga, maka untuk jawaban yang nomor 3, tentukan spesifikasi komputer yang bagaimana dan seperti apa yang “sudah cukup” sesuai dengan pemakaian dan kebutuhan Anda akan perangkat komputer tersebut.
Maksud pertanyaan-pertanyaan di atas adalah jangan sampai komputer yang diperoleh serta anggaran yang dikeluarkan jauh dari manfaat. Jika kebutuhan komputer hanya untuk menulis, ya.. cari spesifikasinya yang ringan-ringan saja dan cukup untuk menulis, tetapi jika untuk keperluan transfer video, desain grafis, dan lain-lain yang memerlukan pekerjaan besar, maka cari juga spesifikasi komputer yang sesuai, baik itu processor, motherboard, memory, VGA card, dan sebagainya.

0 comments:

Post a Comment